Pengertian Bahasa Pemrograman - Pernahkah anda mendengar bahasa
yang digunakan dalam bahasa komputer??mungkin anda semua pernah mendengar,
membaca atau bahkan pernah menulisnya. Bagi yang masih awam alangkah bainya
untuk menyimak bacaan berikut ini :
Bahasa komputer atau yang lebih dikenal dengan
nama bahasa pemrograman(programming language)
merupakan software yang digunakan untuk membuat suatu program komputer. Bahasa
Pemrograman adalah bahasa yang digunakan untuk memprogram komputer,
yang dibagi menjadi tiga level bahasa yaitu bahasa tingkat rendah (low level
language), bahasa tingkat menengah (Middle level language) dan
bahasa tingkat tinggi (high level language).
Sejarah Singkat Bahasa Komputer
Berdasarkan catatan sejarah, bahasa komputer mulai dikenal dan dikembangkan
orang sejak penemuan komputer digital, yaitu sekitar tahun 1940-an. Pada akhir
1950-an bahasa komputer yang termasuk assembly language mulai dikembangkan
seiring dengan munculnya komputer-komputer untuk keperluan komersil.
Salah satu bahasa komputer yang termasuk bahasa komputer pertama adalah Fortran
(singkatan dari formula translation). Bahasa komputer ini dibuat oleh John
Backus sekitar awal 1950-an hingga awal 1960-an.
Setelah itu, beberapa bahasa komputer lain dengan berbagai penyempurnaan mulai
banyak dikembangkan, misalnya COBOL (Common Business Oriented Language) yang
dibuat oleh Grace Hopper, LISP (singkatan dari List Processing) yang dibuat
oleh John McCarthy.
Di akhir 1960-an, muncul bahasa komputer yang dikenal dengan SIMULA dan selama
kurun waktu 1970-an perkembangan bahasa komputer semakin pesat. Pada saat itu
beberapa bahasa komputer yang terkenal antara lain ALGOL, BASIC, PASCAL, C, dan
Ada.
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, bahasa komputer
juga turut mengalami perkembangan dengan pesat, sehingga bahasa komputer yang
ada sekarang ini, seperti JAVA, C++, Visual Basic, Delphi, SQL dan
bahasa-bahasa komputer lainnya dapat digunakan dengan mudah oleh programer.
Bahasa pemrograman menggunakan bahasa atau kata-kata unik yang menjadi kode
untuk menjalankan perintah tertentu pada komputer.
Contoh bahasa pemrograman antara lain adalah Turbo Pascal, Fortran,
Clipper, dBase, Delphi, Visual Basic, Cobol, Turbo C++, dan
lain-lain. Bahasa pemrograman memuat serangkaian perintah yang
membentuk software tertentu.
Pada dasarnya, CPU komputer mempunyai sejumlah perintah terbatas yang dikenal
dengan kode mesin (machine code). Kode mesin inilah yang berperan
sebagai bahasa untuk mengkomunikasikan data komputer. Dalam hal ini, CPU hanya
dapat memahami bahasa mesin tersebut dan tidak dengan bahasa lainnya.
Oleh karena itu, untuk dapat digunakan merancang sebuah program komputer yang
dapat dioleh oleh CPU, semua bahasa pemrograman pada prinsipnya harus diubah
menjadi kode-kode mesin terlebih dahulu.
Jenis-Jenis Bahasa Komputer
Secara garis besar, bahasa komputer dapat dibedakan menjadi beberapa jenis,
yaitu machine language, assembly language, dan high-level
language.
Machine language merupakan sejumlah perintah yang biasanya
dinyatakan dalam bentuk bilangan biner (0 dan 1) dan berfungsi untuk memberikan
informasi pada komputer tentang bagaimana memproses data.
Assembly language merupakan bahasa komputer tingkat rendah yang terdiri dari
kode-kode yang membantu memori untuk “mengingat” informasi (data). Pada
assembly language ini juga terdapat alamat simbolis yang berhubungan dengan
perintah pada bahasa mesin (machine language).
High-level language merupakan bahasa komputer tingkat tinggi yang berisi
perintah yang dirancang sehingga mendekati bahasa manusia. Bahasa komputer jenis
ini lebih mudah digunakan untuk membuat program komputer tertentu. Beberapa
bahasa komputer tingkat tinggi, seperti FORTRAN, COBOL, BASIC, FORTH, Pascal,
C++, dan Delphi termasuk high-level language.
Para pembuat program komputer saat ini lebih banyak membuat program dengan
bahasa komputer tingkat tinggi karena lebih mudah dioperasikan. Program yang
dibuat dengan menggunakan bahasa komputer tingkat tinggi ini sebelum digunakan
harus diterjemahkan menjadi bahasa mesin (machine language) terlebih
dahulu.
Oleh karena itu, pada bahasa komputer tingkat tinggi terdapat bagian yang
disebut compiler. Bagian inilah yang bertugas menerjemahkan perintah pada
high-level language menjadi machine language, sehingga CPU komputer dapat
mengolah data berdasarkan perintah tersebut.
MACAM- MACAM BAHASA POEMROGRAMAN
1) Asembler
adalah program yang digunakan untuk menerjemahkan kode sumber dalam bahasa
rakitan (assembly) ke dalam bahasa mesin.
2) Kompiler adalah program penerjemah yang mengonversi semua
kode sumber selain dalam bahasa rakitan menjadi kode objek. Hasil berupa kode
objek inilah yang dapat dijalankan oleh komputer. Proses untuk melakukan
penerjemahan ini biasa disebut kompilasi.
3) Intepreter adalah program yang menerjemahkan satu per satu
instruksi dalam kode sumber kemudian menjalankan instruksi yang telah
diterjemahkan tersebut.
Perangkat lunak bahasa pemrograman (language
software) merupakan program yang digunakan untuk menerjemahkan
perintah-perintah yang ditulis dalam bahasa program ke dalam bahasa mesin
sehingga dapat diterima dan dimengerti oleh komputer. Pada dasarnya bahasa
komputer dapat dibedakan menjadi empat macam, yaitu bahasa mesin dan bahasa
assembly (kedua bahasa ini termasuk bahasa tingkat rendah/low level language),
bahasa tingkat tinggi (high level language), dan bahasa generasi
keempat.
1) Bahasa mesin
Bahasa mesin termasuk ke dalam bahasa tingkat rendah (low
level language) karena sifat dari bahasa mesin lebih berorientasi pada
mesin. Bahasa ini hanya akan dipahami oleh komputer itu sendiri. Bahasa ini
berupa kode-kode yang terdiri dari sekumpulan angka yang ada di dalam komputer
yang biasanya diwakili oleh kode angka 1 (satu) dan 0 (nol). Kode ini merupakan
sinyal elektronik yang memberitahu komputer apa yang harus dikerjakan. Dalam
penggunaannya biasanya intruksi dituliskan dalam bentuk bahasa pemrograman yang
akan disampaikan ke kompiler, assembler, atau interpreter yang bertugas untuk
menerjemahkan bahasa pemrograman tadi ke bahasa mesin.
Assembler merupakan sebuah program. Program ini mengambil
informasi yang dituliskan oleh programmer dalam bahasa assembly dan
menerjemahkannya ke sebuah program yang dapat dieksekusi komputer. output
assembler harus diproses oleh linker untuk menghasilkan program akhir.
2) Bahasa assembly
Bahasa asembly adalah bahasa pemrograman yang menggunakan bahasa
rakitan. Bahasa assembly kebanyakan digunakan untuk pengendalian hardware yang
diwujudkan dalam kependekan kata-kata sebagai pengganti kode-kode biner,
misalnya JNZ (jump non zero) yang artinya lompatlah jika tidak
sama dengan nol. Kelanjutan dari bahasa assembly adalah sebuah program yang
berguna untuk mengambil informasi yang dituliskan oleh seorang programmer dalam
bahasa assembly serta menerjemahkannya ke dalam sebuah program yang dapat
dieksekusi oleh komputer, program ini dinamakan assembler. Output
assembler harus diproses oleh linker untuk menghasilkan program akhir.
3) Bahasa tingkat tinggi (high level languange)
Bahasa tingkat tinggi memiliki arti bahwa bahasa ini lebih mudah
dimengerti oleh banyak orang karena memang dirancang untuk orang yang awam.
Bahasa pemrograman yang termasuk dalam bahasa tingkat tinggi adalah sebagai
berikut.
a) BASIC (Beginners All-purposes Symbolic Instruction
Code)
Bahasa program ini dikembangkan pada tahun 1965 di Darmouth
College. Penciptanya adalah John Kemeny dan Thomas Kurtz. BASIC dipergunakan
dalam aplikasi matematika. Selain itu, BASIC juga digunakan dalam beberapa
aplikasi lainnya seperti akuntasi, permainan, file simulasi, dan lain-lain.
Keunggulan BASIC terletak pada kemudahan dalam pemakaiannya,
sedangkan kelemahannya adalah tidak mendukung operasi bilangan kompleks dan
penanganan terhadap berkas sangat terbatas sehingga tidak cocok untuk aplikasi
bisnis.
b) LOGO
Bahasa ini dikembangkan untuk pendidikan dan simulasi pengajaran
pada anak-anak dalam menyelesaikan masalah dan melakukan pemrograman. Ditemukan
pada tahun 1967 oleh Seymour Papert dengan menggunakan LISP, yaitu satu jenis
bahasa pemrograman untuk kecerdasan buatan. Logo sangat mudah digunakan untuk
membuat gambar, sehingga banyak digunakan dalam menghasilkan laporan-laporan
bisnis dalam bentuk grafik.
c) COBOL (Common Business Oriented Language)
Program jenis ini sering digunakan dalam dunia bisnis dan
komersial, mulai dikembangkan pada tahun 1959. Namun sampai saat ini, program
ini masih banyak digunakan pada jenis komputer minicomputer dan mainframe.
COBOL memiliki keunggulan-keunggulan sebagai berikut.
1) Memiliki kode untuk semua flatform yang sama, sehingga tidak
tergantung pada mesin.
2) Menggunakan kata-kata bahasa Inggris, sehingga sangat mudah
dipahami oleh programmer.
3) Penanganan masukan dan keluaran mudah dilakukan.
4) Penanganan terhadap berkas sudah tersedia dan bahkan
mendukung berbagai macam tipe-tipe berkas seperti sekuensial dan indeks.
Kelemahan dari bahasa ini adalah struktur penulisan program yang
sangat banyak dan sangat kaku sehingga membuat programmer menjadi lelah dan
bosan.
d) PASCAL
Bahasa ini ditemukan oleh Nicklaus Wirth tahun 1971. Bahasa ini
dibuat untuk pengajaran pemrograman. Bahasa ini sangat populer di kalangan
mahasiswa ilmu komputer dan teknik. Pascal memiliki keunggulan dibandingkan
Fortran maupun Basic, yaitu sangat mudah dipelajari serta memiliki dukungan
fungsi-fungsi matematika yang sangat lengkap. Namun Pascal juga memiliki
kelemahan, yaitu tidak dapat mendukung operasi bilangan kompleks dan tidak
mendukung sarana aplikasi bisnis. Keberadaan Pascal dapat pula dijadikan bahasa
dasar dalam pembuatan kode perangkat lunak Delphi (software untuk pengembangan
program di lingkungan Windows). Pascal juga digunakan sebagai landasan
pembuatan kode pada Kylix, yaitu software pengembang program di lingkungan
Linux.
e) Fortran (Formula Translator)
Fortran merupakan bahasa tingkat tinggi yang pertama kali
diciptakan. Bahasa ini mulai dikembangkan pada tahun 1956 oleh John Backus di
IBM. Fortran digunakan dalam bidang aplikasi matematika, yaitu dalam hal
perumusan dan perhitungan sehingga menjadi andalan keunggulan dari bahasa ini.
Namun Fortran memiliki kelemahan, yaitu operasi masukan dan keluarannya sangat
kaku dan sulit dipahami. Untuk membuat bahasa fortran, seorang programmer tidak
harus mengetahui bahasa mesin, tetapi harus memahami tata bahasa dan peraturan
bahasa fortran.
f) Algol (Algoritma Language)
Algol merupakan bahasa automatic yang cocok untuk memecahkan
permasalahan yang membutuhkan perhitungan numerik untuk beberapa pengolahan
logic.
g) PL/1 (Programming Language)
Programming language merupakan bahasa komputer yang dapat
digunakan dalam segala bahasa. Pada kenyataannya bahasa ini sulit dipelajari
dan hanya dapat digunakan pada mesin IBM.
h) RPG (Report Program Generation)
RPG adalah program untuk pengolahan laporan. Bahasa ini sangat populer
di lingkungan minicomputer dan mainframe IBM. RPG diluncurkan pertama kali pada
tahun 1964.
i) APL (Aritmathic Programming Language)
APL adalah bahasa komputer untuk memecahkan soal-soal matematika
(ilmu hitung). Diperkenalkan dan diciptakan oleh Kenneth Iverson pada tahun
1962. Bahasa ini menggunakan keyboard khusus yang berisikan simbol-simbol yang
kompleks yang memungkinkan untuk melakukan penyelesaian matematika yang
kompleks.
4) Bahasa pemrograman generasi keempat
Bahasa pemrograman generasi keempat meliputi Microsoft Visual
Basic, Visual J++, dan Visual C++ yang dikembangkan dari keluarga besar bahasa
tingkat tinggi untuk memudahkan pemrograman.